Haeruddin: Bantuan Hand Traktor Ini Bukan Jatah, Melainkan Murni dari Dinas Pertanian Jeneponto

    Haeruddin: Bantuan Hand Traktor Ini Bukan Jatah, Melainkan Murni dari Dinas Pertanian Jeneponto
    Rumah ketua Kelompok Balangtaesa, Kelurahan Balangberu, Kecamatan Binamu, Haeruddin.

    JENEPONTO - Haeruddin yang merupakan ketua Kelompok Balangtaesa, Kelurahan Balangberu, Kecamatan Binamu, membeberkan bahwa bantuan Hand Traktor yang didapatkannya itu bukan pemberian dari salah seorang oknum pejabat. Melainkan, bantuan tersebut murni datangnya dari Dinas Pertanian Kabupaten Jeneponto yang diserahkanya pada 2020 lalu.

    "Jadi ini hand traktor bukan jatah dari Pak Wakil H. Paris Yasir atau pemberian dari Pak Wakil, tapi bantuan Ini murni dari Pertanian Jeneponto, " beber Haeruddin kepada media, Rabu (14/9/2022). 

    Kata Haeruddin, penyerahan Hand Traktor ini dilakukan di halaman rumah di Kelurahan Balangberu pada 2020 lalu. Dihadiri oleh dua orang dari pihak Dinas Pertanian Jeneponto sendiri dan enam orang dari Inspektorat.

    Dan yang bertandatangan pada saat penyerahan bantuan satu unit hand traktor tutur Haeruddin adalah Agus selaku ketua Kelompok Tani Putra Tunggal. 

    Haeruddin menjelaskan, pada saat itu dirinya jalan-jalan ke Dinas Pertanian Jeneponto dan ternyata melihat banyak Hand Trakor di Gudang. 

    "Saya tanya-tanya mi sama kepala Seksinya bernama Faizal, bagaimana caranya untuk mendapatkan bantuan Hand Trakor dih karena kelompok ku juga butuh Hand Trakor kasihan. Namun kepala Seksinya bilang bikin ki proposal kelompok tani, " katanya. 

    Berselang beberapa hari lanjut Haeruddin, ia ketemu dengan Wakil Bupati Jeneponto di rumah Duka kediaman Lurah Balangberu yang masih menjabat sekarang.

    "Pas waktu itu orang tuanya Pak Lurah Balangberu meninggal kasihan dan kebetulan saya ketemu sama pak Wakil. Disitu saya minta pentunjuknya Pak Wakil. Tapi Pak Wakil bilang temui saja Pak Kadis Pertanian, kalau Pak Kadis Pertanian bilang ada ya ada itu, begitu  ji petujuknya, ujar Haeruddin. 

    Tak banyak pikir lagi, keesokan harinya, Haeruddin mendatangi rumah Kadis Pertanian masih Pak Ahmad pada saat itu dan Kadis Pertanian menyarankan agar bikin proposal kelompok tani dan Haeruddin pun melakukan hal tersebut.

    Hanya saja Kelompok Taninya tidak bersyarat. "Jadi saya mendatangi rumah agus. Dan agus saat itu sementara kerja-kerja bangunan jadi saya langsung singgah. Dan saya bilang sama Agus mau ka pinjam kelompok ta dulu karena kebetulan ini ada bantuan Hand Trakor mau keluar, " terangnya. 

    Tanpa keberatan Agus pun dengan senang hati memimjamkan Kelompok Taninya, Putra Tunggal. 

    "Justru Agus ji lagi yang bilang kenapaki mau repot repot na banyak ji di sini kelompok bisa di pakai, " tutur Haeruddin menirunya. 

    "Makanya saya heran juga kenapa saya dibilangi menipu, dari segimananya saya dikatakan penipu. Na Ini barang ada di rumah, " sambungnya. 

    Bahkan, pada saat bantuan Hand Traktor ini mau diturunkan oleh Dinas Pertanian, Agus hadir juga bertandatangan sebagai ketua Kelompok. 

    Dan Agus juga tidak pernah megklaim bahwa bantuan Hand Traktor ini adalah milik kelompoknya. Dia juga tidak pernah menyinggung soal barang tersebut selama ada di rumah. 

    Hanya saja pada saat itu ada kesepakatan yang dibangun antara Haeruddin dengan Agus. Kesepakatannya itu bisa saling pinjam nama Kelompok.

    Ditanya terkait bantuan Hand Traktor diduga diperjual belikan. Haeruddin membantah hal tersebut.

    "Saya tidak jual, hanya saja pada saat itu ada dari tetangga sebelah minta pinjam sewa. Itupun di Kelurahan Balangberu sendiri ji. Jadi saya bilang silahkan dipinjam dengan catatan kalau ada permasalahan maka saya tarik kembali ini Hand Traktor, " kata dia. 

    Namun hanya beberapa hari Hand Trakor ini digunakan terdengar ada masalah sehingga Haeruddin tarik kembali.

    "Jadi ini Hand Trakor ada ji di rumah, bukan dijual, Saya paham sekali kalau ini barang bukan diperjual belikan tapi untuk masyarakat tani" pungkasnya. 

    Penulis: Syamsir

    Editor: Cq

    jeneponto sulsel
    Syamsir, HR

    Syamsir, HR

    Artikel Sebelumnya

    Wabup Paris Yasir Beberkan Pertumbuhan Ekonomi...

    Artikel Berikutnya

    Kebakaran 3 Rumah di Jeneponto, Gubernur...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Ikuti Perayaan HJL-757 dan HPRL-79 di Kedatuan Luwu, Begini Harapan Hasbi Syamsu Ali untuk Luwu Raya
    Peringati Hari Perlawanan Rakyat Luwu ke-79, BPP KKLR Ziarahi Makam Pahlawan Luwu dan Sulsel di TMP Kalibata
    Lanud Sultan Hasanuddin Gelar Doa Bersama Jelang HUT Koopsudnas
    Polisi Buka Posko Pelayanan untuk Warga Korban Kebakaran di Kemayoran
    Dukung Program Pemerintah, Polres Jeneponto Gelar Rakor Evaluasi Kesiapan Penanaman Jagung Sejuta Hektar, Intip Lokasinya
    Pembangunan Alfamidi di Jalan Pahlawan Jeneponto Diduga Tak Sesuai Prosedur, Camat Binamu: Pengurusnya 'Nakal'
    BPS Ungkap Data Miskin di Jeneponto 2010-2021, Hasilnya Mengejutkan
    Ribuan Warga Hadiri Pembukaan Semarak HUT RI ke-79, Pj Bupati Jeneponto Sebut Pemuda Tamalatea Luar Biasa dan Inovatif
    Sok Preman, Pensiunan TNI Diduga Aniaya Emak-emak Penjual Ikan dan Pecahkan Ember Korban di Pasar Bontoramba
    Gelar Rakor Evaluasi Anggaran 2024 dan Rencana Kerja 2025, Plt Kadis P2KB Jeneponto Programkan Ini
    Dukung Program Pemerintah, Polres Jeneponto Gelar Rakor Evaluasi Kesiapan Penanaman Jagung Sejuta Hektar, Intip Lokasinya
    Ditangan Kapolres AKBP Widi Setiawan Tindak Pidana Kriminal di Jeneponto Alami Penurunan Akhir 2024
    Aktivis Arak Nusantara Desak Kejari Jeneponto Segera Panggil dan Periksa Kabid Aset Terkait Randis yang Belum Dikembalikan
    Pembangunan Alfamidi di Jalan Pahlawan Jeneponto Diduga Tak Sesuai Prosedur, Camat Binamu: Pengurusnya 'Nakal'
    Dua Bulan Bergulir, Kuasa Hukum Korban Perusakan Rumah Desak Polsek Tamalatea Cari dan Tangkap 3 Pelaku yang Melarikan Diri
    KPU Jeneponto Bekali Pengetahuan Seluruh PPK dan PPS Bimtek TOT untuk KPPS pada Pilkada Serentak Tahun 2024
    Sikapi Perintah Presiden RI Terkait PID, Wabup Jeneponto Bersama Forkopimda Gelar Operasi Pasar
    Update, Progres TMMD Kodim 1425 Jeneponto yang ke-116, Capaiannya Segini
    Tak Menunggu Lama, Resmob Polres Jeneponto Ringkus 3 Pelaku Pencurian Kuda di Barangdasi

    Ikuti Kami